Makanan merupakan hal yang sangat
vital bagi kehidupan masyarakat,ketersedian pangan yang baik dan sehat tentunya
akan menjadi asupan bagi pertumbuhan gizi masyarakat dunia.
Tidak
beberapa lama lagi,masyarakat dunia akan memperingati Hari Pangan Sedunia.Tanggal 16 oktober 1945 merupakan hari yang bersejarah,hari dimana salah satu badan
organisasi PBB yang menangangi pangan yaitu FAO
(Food And Algicultura Corporation) didirkan.Inilah salah satu rekam jejak
adanya Hari Pangan Sedunia.
Dalam
menyambut Hari Pangan Sedunia,tentunya ada banyak sekali pelbagai isu-isu
khusus dalam dinamika pangan dunia.Indonesia sebagai salah satu negara agraria
tentunya harus mempu menjawab berbagai persoalan krisis serta ancaman ketiadaan
pangan.Ditengah gaya konsumsi rakyat indonosia yang serba impor dan
kebarat-baratan,ini justru melemahkan kekuatan pangan lokal indonesia yang
sudah mulai terkikis sedikit demi sedikit sudah mulai hilang.
Ada
persoalan substansial yang menjadi pertanyaan besar ditengah krisis
kelaparan,krisis ketiadaan pangan dan krisis terhadap lingkungan.Yang pertama
apakah rakyat tidak cukup mempunyai akses dalam memenuhi ketersedian pangan?
Yang kedua apakah pangan itu ada,namun tidak bisa diakses? Atau adanya
distribusi pangan yang tidak adil,karena tidak adanya akses untuk memenuhi
ketersedian pangan tersebut.?
Sebagai
salah satu negara agaria yang mempunyai potensi sumber daya alam mulai dari
darat dan laut,ternyata masih saja ancaman,krisis lingkungan itu masih terus
ada,hal ini dikarenakan beberapa faktor.
a.
Pasar tidak dikuasai seutuhnya oleh
pemerintah sehingga dengan mudanya kapitalisme merajale dan menjadi hama bagi
petani indonesai.hal ini sungguh menjadikan
indonesia sebagai surganya investasi asing.
b. Banyak
korporat-korporat besar yang mengusai lahan-lahan pertanian dan menprivatisasi
sebagai kekayaan individu. Riset WALHI, penguasaan SDA ada
dikorporasi skala besar bukan ada ditangan petani.Realitas Sumber Daya
Alam yang ada untuk provit para korporat-korporat besar bukan untuk rakyat
indonesia.Akhirnya banyak petani yang menjadi buru dilahannya sendiri,bukan
lagi menjadi petani tetapi menjadi buru tani.
Inilah
salah satu wajah ramah indonesia, Wajah kekerasan disektor Sumber Daya Alam,alir
kapiltalisme, pelanggaran HAM, perampasan tanah, buruh tanah,satbilitas poltik,
utang luar negri:korupsi,semunya dalam aliran kapitalisme.ada banyak sekali
ketimpanga disektor Sumber Daya Alam.
Sudah menjadi hukum sejarah ketika hari ini masih ada pihak yang serahka maka, itu harus dilawan.Ketika masih ada yang tamak maka, harus melakukan penolakan.Ketika hari ini lahan lahan petani masih di miliki oleh di perusahaan-perusahaan besar maka, itu harus dirampas.